Oleh : dr. Maya S. Kamaroekmi, SpOG (K) FER - Klinik Fertilitas Signum RSHU
Definisi Infertil ( Kurang Subur)
Adalah ketidak mampuan pasangan suami istri yang mempunyai aktifitas sex secara teratur selama 1 tahun tanpa alat kontrasepsi.
10 % pasangan usia subur mengalami masalah infertilitas atau kurang subur.
Penyebabnya dari salah satu pihak (suami/istri) atau kedua belah pihak atau dari sebab yang tidak diketahui.
Pasangan yang telah lama menikah namun belum juga dikaruniai anak disebut Infertil primer, pasangan yang sudah memiliki anak tapi tidak bisa menambah keturunan disebut Infertilitas sekunder.
Penyebab Infertilitas
1.
Masalah sperma : mencakup motilitas (pergerakan), bentuk dan jumlah sperma.
Endometriosis (tumbuhnya jaringan rahim diluar rahim) dapat menimbulkan infertilitas akibat gangguan perletakkan sel telur kedinding rahim.
5.
Gangguan implantasi misalnya akibat bentuk rahim yang tidak normal pelekatan atau jaringan ikat/fibroid.
6.
Faktor-faktor lain seperti merokok, kebiasaan minum alcohol/kafein yangberlebihan, olahraga terlalu berat, stress dan kegemukan.
Upaya Memperoleh Kehamilan
1.
Cara biasa (konvensional)
Yaitu dengan upaya :
-
Pengaturan senggama masa subur
-
Pemberian obat untuk merangsang perkembangan sel telur
-
Mengatasi kelainan fungsi organ atau bentuk organ
-
Mengatasi infeksi
-
Meningkatkan mutu benih sperma
-
Mengatur dan memperbaiki pola hidup
2.
Teknologi Reproduksi Berbantu ( Inseminasi Intra Uterine & bayi Tabung)
Adalah sebuah istilah untuk suatu proses pembuahan sel telur dan sperma diluar tubuh wanita. Sel telur yang sudah matang diambil dari indung telur lalu dibuahi dengan sperma didalam sebuah medium cairan, setelah berhasil, embrio kecil tersebut dimasukkan kedalam rahim sang ibu dengan harapan dapat berkembang menjadi bayi.
Pada konsultasi pertama, dokter akan melakukan evaluasi status fertilitas secara menyeluruh. Selanjutnya akan direkomendasikan alternative perawatan yangsesuai dengan kondisi anda.
Dokter akan melakukan pemeriksaan menyeluruh untuk menilai kondisi rahim dan ovarium untuk mengetahui kondisi-kondisi seperti fibroid, endometriosis, kista dan lain-lain. Tes darah juga akan dilakukan terhadap anda dan pasangan untuk menilai hormon dan tes air mani.
Disclaimer - Kebijakan Isi Website : Seluruh isi website ini (termasuk dan tidak terbatas pada tulisan, gambar, tautan dan dokumen) adalah bersifat informatif
yang tidak ditujukan untuk mengganti nasihat medis, keterangan diagnosis, maupun saran tindakan medis yang dikeluarkan oleh tenaga profesional medis (dokter).
Selalu konsultasikan kesehatan Anda kepada dokter untuk mendapatkan saran medis yang sesuai dengan keadaan Anda.
