Kesehatan merupakan hal yang paling berharga, semua aktifitas akan terselesaikan apabila kita sehat. Namun tidak selamanya kita selalu sehat, oleh karena itu kita harus menjaga kondisi badan dengan menjaga pola hidup seperti pola makan, pola istirahat, olah raga dan sebagainya.
Berbagai macam penyakit mulai dari penyakit biasa hingga penyakit mematikan dapat terjadi apabila kita tidak menjaga pola hidup kita. Di Indonesia terdapat penyakit mematikan yang paling banyak di derita yaitu jantung.
Jantung adalah salah satu organ tubuh yang sangat penting. Posisinya hampir sejajar dengan otak, begitu organ ini berhenti maka kematian segera menjemput. Jantung adalah sekumpulan otot yang membantu mengalirkan darah dan nutrisi ke seluruh tubuh. Begitu ada hambatan dalam distribusi ini, maka berakibat pada munculnya masalah pada jantung. Paling umum, banyak kerjadian orang meninggal akibat serangan jantung.
Perlu digarisbawahi, gaya hidup modern saat ini menjadi biang keladi utama penyakit kardiovaskular ini. Terutama, banyak makanan instan yang penuh kalori, gula, hingga lemak trans dikonsumsi oleh rata-rata orang. Selain itu, orang lebih suka dengan aktivitas yang tidak mengeluarkan banyak keringat. Mereka jarang berolahraga atau menggerakkan badannya.
Padahal serangan jantung koroner, terutama, muncul dalam jangka panjang. Awalnya dimulai dari kebiasaan tidak sehat tersebut. Lama-lama tanpa disadari tekanan darah cenderung tinggi dan terjadi penumpukan kolesterol. Akibatnya pembuluh darah di jantung terdapat penyumbat plak yang mengganggu jalannya darah pembawa nutrisi. Saat sumbatan makin menutup dan tekanan darah makin kuat, membuat jantung tidak berfungsi normal. Terjadilah kemudian serangan jantung yang amat menyiksa.
Banyak faktor lain pencetus masalah jantung. Merokok dan diabetes melitus beberapa di antaranya. Jalan terbaik untuk menjaga jantung adalah pencegahan sejak dini. Rutin melakukan gerakan fisik termasuk berolahraga, menjaga pola makan sehat, dan melakuka gaya hidup sehat lainnya harus menjadi perhatian. Dan, faktor pemicu penyakit jantung ini biasanya juga berhubungan dengan risiko serangan stroke. Menakutkan bukan?
Serangan jantung dan stroke kini bukan lagi konsumsi orang-orang lanjut usia. Pasalnya, penderitanya ditemukan pula pada mereka yang berusia mulai 30 tahun. Serangan jantung seakan menjadi tren yang terjadi secara global. Oleh karena itu, lindungi jantung Anda mulai sekarang sebelum terlambat.
Disclaimer - Kebijakan Isi Website : Seluruh isi website ini (termasuk dan tidak terbatas pada tulisan, gambar, tautan dan dokumen) adalah bersifat informatif
yang tidak ditujukan untuk mengganti nasihat medis, keterangan diagnosis, maupun saran tindakan medis yang dikeluarkan oleh tenaga profesional medis (dokter).
Selalu konsultasikan kesehatan Anda kepada dokter untuk mendapatkan saran medis yang sesuai dengan keadaan Anda.